Gerakan santri ngeblog bukan hanya latah pada perkembangan teknologi. Tetapi harus mempunyai visi pengkayaan pengetahuan. Bayangkan 1000 santri menulis 3 tulisan setiap bulannya, dalam sekejap terkumpul 3000 pengetahuan. Dengan demikian saya yakin kedepan pengetahuan yang bersumber dari khazanah pesantren akan mewarnai acuan pengatahuan dalam dunia internet.
Demikian sedikit cuplikan kata pemantik yang disampaikan oleh Mohammad Zaimul Umam pada workshop santri ngeblog di Aula Pesantren Al-Luqmaniyyah (20/20/12). Tak kurang 25 orang hadir dalam workshop kali ini. Mereka adalah perwakilan dari kamar Pondok Pesantren Putri Al-Luqmaniyyah dan beberapa organisasi ekstra PPLQ Putri.
Lebih lanjut, Zaim, fasilitator workhsop kemudian memandu peserta membuat blog masing-masing. Menurutnya sebaiknya blog seorang santri bukan hanya berisi pengetahuan umum yang biasa diunngah seseorang dalam blog pribadi. Santri harus mampu menuliskan pengetahuan yang dipahami dikelas untuk dibagikan melalui blog. “Idenya adalah menyampaikan kebaikan walau 1 KB. Jadi tulislah dari hal-hal sederhana” ujar Zaim.
Sebagai tindak lanjut kegiatan, akan diadakan workshop menulis cepat. Kegiatan tersebut kembali akan difasilitasi oleh Departemen Pengembangan Sumber Daya Santri (PSDS) Putri. Departemen yang bertanggung jawab mengembangkan dan menggali kreatifitas santri. (Pelangi Lutfiana/ZW)