Al-luqmaniyyah – Setiap tanggal 10 November diadakan peringatan Hari Pahlawan yang merupakan tanggal historis peristiwa pertempuran yang terjadi di Surabaya. Peristiwa tersebut merupakan salah satu momentum bersejarah pengorbanan rakyat Indonesia melawan penjajah yang mengantarkan Indonesia menuju kemerdekaan.
Bangsa Indonesia memperingati hari pahlawan pertama kali pada tanggal 10 November tahun 1959 berlandaskan Surat Keputusan Presiden (Keppres) No. 316 Tahun 1959 Tentang Hari-Hari Nasional Yang Bukan Hari Libur.
Baca Juga : Jalan Cinta Menuju Sang Idola; Baginda Nabi Muhammad Saw.
Salah satu esensi dari peringatan hari pahlawan adalah mengenang semangat juangnya, hingga muncul ghiroh perjuangan untuk diimplementasikan pada kehidupan yang relevan. Semangat juang ini dapat kita telaah dari berbagai catatan-catatan historis maupun kisah-kisah yang di sajikan melalui berbagai platform digital. Banyak juga quotes yang dikutip dari para tokoh pejuang, yang sampai bertahun-tahun, kutipan tersebut seolah memiliki kekuatan magis hingga masih terus relevan dan membawa pengaruh besar pada perjuangan para pemuda di abad sekarang.
Baca Juga : Gereja Dan Santri, Bersama Bersinergi Menuju Bangsa Madani.
Kata-kata Mutiara Hari Pahlawan
- “Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya”. Ir. Soekarno.
- “Setiap perjuanganmu tidak akan pernah ada akhir”- Bung Tomo.
- “Pahlawan yang setia itu berkorban, bukan buat di kenal namanya, tetapi semata-mata membela cita-cita, Selamat Hari Pahlawan” – Mohammad Hatta.
- “Kejahatan akan menang bila orang yang benar tidak melakukan apa-apa.” – Jenderal Sudirman.
- “Kalau ingin melakukan perubahan jangan tunduk terhadap kenyataan, asalkan kau yakin di jalan yang benar maka lanjutkan” – Gus Dur KH Abdurrahman Wahid.
- “Jalan yang paling baik untuk menghilangkan musuhmu adalah dengan menganggapnya sebagai kawan.” – Sri Sultan Hamengku Buwono VIII.
- “Terkadang, kesulitan harus kamu rasakan terlebih dulu sebelum kebahagiaan yang sempurna datang kepadamu” (R. A. Kartini).
- “Hidup yang tidak di pertaruhkan tidak akan pernah di menangkan.”- Sutan Syahrir.
Menghargai jasa pahlawan berarti menjaga dan memanfaatkan dengan baik kemerdekaan yang telah di wariskan. Membiarkan diri terbelenggu pada cengkeraman ketidakbisaan, ketidakbebasan, dan kemalasan, tentu tidak masuk pada hitungan.
Editor : Meno
